7 Cara Menerbitkan Novel Gratis sampai Benar-Benar Terbit

Saya bertanya seperti itu karena kaget. Mengapa si penulis novel harus bayar? Kan seharusnya dibayar oleh penerbit?

Pertanyaan-pertanyaan itu kini mulai paham. Bahwa, ternyata, sistem menerbitkan buku itu beragam. Salah satunya, si penulis novel harus mengeluarkan biaya penerbitan. Ini biasanya terdapat pada penerbit indie berbayar.

Oleh karena sudah paham berbagai teknis menerbitkan buku, saya kemudian mendokumentasikannya melalui artikel: jenis-jenis penerbit.

Artikel itulah hasil analisa saya selama memahami berbagai penerbitan. Alhasil, setelah enam tahun menggeluti dunia penerbitan buku, saya jadi mengerti soal cara membukukan novel sampai benar-benar terbit tanpa perlu mengeluarkan uang sepeser pun.

Begini lah langkah-langkah yang harus kalian lakukan..

Hal paling utama adalah menyiapkan naskah. Naskah yang katakan lah sudah benar-benar utuh, lengkap, dan fiks tinggal dikirim ke penerbit.

Jangan sampai, naskah baru separuh, lalu sudah nyari penerbit. Apalagi sampai nanya-nanya ke penerbit. Hindari hal ini. Banyak banget penulis pemula yang melakukan hal-hal tidak sopan seperti itu.

Lantas, sebuah naskah novel dibilang beres, itu gambarannya gimana?

Nah, naskah novel dikatakan beres ketika sudah melengkapi semua persyaratan penerbitan. Atau semua hal yang perlu dicantumkan pada isi naskah. Mulai dari judul, kata pengantar, daftar isi, sampai biodata penulis.

Dengan demikian kalau sudah lengkap isi naskahnya, maka boleh mencari penerbit (ini masuk ke langkah kedua).

Agar waktu kalian tidak terbuang cuma-cuma, sebaiknya fokus saja mencari penerbit yang betul-betul menggunakan sistem penerbitan buku gratis.

Memangnya ada?

Tentu saja ada. Tapi, namanya gratisan, ada banyak juga kekurangannya. Salah satunya dalam hal editing. Entah itu banyak typo-nya maupun banyak kalimat-kalimat yang diubah oleh editor, dan kemudian kalimatnya jadi tidak logis.

Silakan baca artikel berikut ini. Ia salah satu penerbitan novel gratis yang paling terkenal di Indonesia: penerbit Guepedia.

Usai mencari penerbit yang gratisan, langkah berikutnya adalah mencari tahu tentang; apakah si penerbit A menerima novel fiksi sejarah (kalau genre novel kalian fiksi sejarah). Apakah si penerbit B menerima novel pengalaman hidup?

Mengapa harus mencari dan bertanya seperti itu?

Sebab, setiap penerbit memiliki kategori-kategori tertentu dalam menerbitkan novel. Bayangkan, kalau genre novel kalian romance, terus dapetnya penerbit novel fantasi, nah ini kan jadi nggak relevan. Dan kemungkinan, naskah kalian tidak diterima.

Jadi, carilah penerbit yang sesuai dengan tema novel kalian.

Yang tidak kalah penting sambil mencari penerbit, yakni membaca juga syarat dan ketentuan pihak penerbit. Dan semua syarat serta ketentuan penerbit harus dipenuhi oleh si pengirim naskah. Dalam hal ini, si penulis novel.

Biasanya syarat dan ketentuan tertera pada website atau postingan di sosial media penerbit.

Jadi, silakan teliti semuanya. Perhatikan semuanya sampai benar-benar paham.

Saya, sebagai orang yang pernah bekerja di penerbitan buku, suka kesal sendiri kalau ada penulis novel yang bertanya-tanya. Padahal, semua sudah dijelaskan di halaman website.

Jangan dulu mengirimkan naskah, tapi sebaiknya SKSD dulu sama penerbitnya.

Caranya, hubungi penerbit lewat email atau nomor WA. Bilang bahwa kalian akan mengirimkan naskah.

Hal ini saya rasa perlu dilakukan mengingat naskah yang masuk ke redaksi penerbit banyak banget. Jadi, katakan lah sebagai perkenalan dulu.

Begitu pun dengan mengirimkan naskah melalui email, sudah tertera juga langkah-langkahnya di halaman website penerbit. Mulai dari alamat email penerbit, hingga nama subjek.

Pastikan saat mengirim email, jangan kosong badan emailnya. Ucapkan salam serta maksud dan tujuan mengirim naskah tersebut. Ini agar di notice dengan baik oleh penerbit.

Menanyakan kelangsungan naskah, ini berdasar pada berapa bulan naskah kalian minimal ditinjau oleh pihak penerbit.

Katakan lah penerbit menginformasikan bahwa naskah yang telah masuk, akan direview selama tiga bulan.

Kalau sudah lebih dari tiga bulan, baru boleh menanyakan. Jangan baru satu Minggu, sudah menanyakan kabar naskah. Ini keliru.

-

Barangkali itu saja cara menerbitkan novel gratis.

Rekomendasi dari saya adalah silakan ke penerbit Guepedia saja. Ketik saja "review Guepedia" di Google. Artikelnya bakal muncul dari blog ini.

Sekian.