5 Contoh Buku Novel

Contoh Buku Novel


Contoh buku novel banyak jenisnya. Hanya saja, barangkali, bagi orang-orang yang baru terjun ke dunia penulisan novel maupun bagi orang-orang awam yang baru menyukai dunia buku, biasanya mereka suka kebingungan.

Kebingungan, dalam arti, salah satunya ketika mengkategorikan jenis buku. Padahal, jenis-jenis buku terbagi ke dalam beberapa bagian. Salah satunya jenis buku yang mudah dikategorikan adalah buku fiksi dan non-fiksi.

Pertanyaannya, apakah buku non-fiksi termasuk buku novel?

Tentu saja bukan. Biasanya target buku non-fiksi itu bagi pembaca umum, dan isi bukunya mendalam. Entah itu membahas dunia kesehatan, pendidikan, dan lain sebagainya. Bahkan, penulis buku non-fiksi biasanya adalah penulis-penulis yang betul-betul ahli di bidangnya.

Misalnya, ada seseorang menerbitkan buku kesehatan. Nah jenis buku non-fiksi ini biasanya ditulis oleh seorang dokter.

Sementara itu, buku novel kebanyakan berjenis fiksi. Artinya, ditulis berdasar pada imajinasi si penulisnya. Oleh sebab itu, jenis buku ini lebih mudah ditulis.

Terlebih lagi, target pembacanya anak muda dan cerita fiksinya ringan dibaca. Maka, wajar saja apabila kini sudah banyak orang-orang yang tertarik menulis buku fiksi.

Baca juga: Cara Membuat Outline Novel

Contoh buku novel

Lantas, jenis buku apa saja yang termasuk buku novel?

Berikut adalah jawabannya.

1. Buku novel romance

Coba resapi dalam-dalam, pernahkah kalian membaca buku romantis? Seperti kiisah percintaan remaja? Nah genre buku ini termasuk ke dalam buku novel. Sebab, si penulis buku romance cukup cerdas membuat kisah romantis. Mereka pandai dalam membuat konflik cerita, dan pintar juga dalam membikin alur cerita.

Jadi, kalau kalian mendapati buku atau novel romance di toko maupun di pameran buku, maka jenis buku tersebut termasuk ke dalam buku novel.

2. Buku novel horor

Meskipun beberapa novel horror disampaikan secara nyata, namun tetap saja di beberapa bagian atau di beberapa alur ceritanya, suka diambil juga lewat imajinasi si penulisnya. Maka dari itu, menurut saya pribadi, novel horor tidak termasuk ke dalam buku non-fiksi. Tapi masuknya ke buku fiksi.

Sama halnya seperti novel romance, novel horror pun kalau penulisnya jagoan, pasti akan menyuguhkan cerita yang mendebarkan, menegangkan, dan bikin bulu pundak pembaca berdiri.

Salah satu kelebihan novel horor dan juga novel romance, adalah suka diadaptasi menjadi sebuah film. Untuk itu, buat kalian yang tertarik menulis novel horror, silakan baca ini: cara menulis novel horor.

3. Buku novel pengalaman pribadi

Ada sedikit perdebatan mengenai genre buku ketiga ini. Beberapa orang mengatakan bahwa buku pengalaman pribadi termasuk non-fiksi, sedangkan yang lainnya berpendapat bahwa genre buku ini masuknya ke buku fiksi.

Untuk membedakannya mudah saja sebenarnya.

Begini.

Jika buku pengalaman pribadi membahas dunia bisnis, motivasi, dan wawancara, ini kalau saya kategorikan termasuk non-fiksi. Berbeda lagi kalau isi bukunya ada dialog dan konflik, praktis termasuk buku fiksi. Alias, buku novel.

Setidaknya, ini menurut sudut pandang saya pribadi.

4. Buku novel petualangan

Genre buku petualangan pun termasuk buku novel. Sebab, ada pola hayalan dari si penulis bukunya. Biasanya jenis buku ini target pembacanya beragam. Ada yang dikhususkan untuk anak kecil dan remaja, lengkap dengan ilustrasi-ilustrasinya.

Adapun ilustrasi dalam buku petualangan, itu ditujukan untuk menghindari kebosanan anak-anak. Dan kalau ada gambarnya, mereka jadi tambah suka saja.

5. Buku novel terjemahan

Beberapa buku best seller luar negeri biasanya dilirik sama penerbit Indonesia. Dan kemudian para penerbit menerjemahkannya. Dan kalau kalian pribadi menemukan buku terjemahan, lalu di dalamnya ada semacam konflik dan cerita-cerita, maka itu termasuk novel.

Barangkali itu saja contoh buku novel yang dapat saya bagikan. Semoga bermanfaat!

BACA JUGA: Situs Novel Terjemahan
Artikel Selanjutnya Postingan Selanjutnya
Tidak Ada Komentar
Tambahkan Komentar
comment url