Radio Penulis Garut Tercipta karena Kami Ingin Bercerita

Setelah kami perhatikan di media sosial, tidak semua pengikut penulis Garut rajin membaca. Ini terbukti pada blog kami yang kebanyakan pembacanya dari hasil pencarian di Google. Pengikut penulis Garut yang dari Twitter dan Instagram, hanya beberapa pengguna saja yang sering mengklik blog ini.

Berangkat dari keresahan itu, kami berpikir, kayaknya kalau blog ini agak melenceng sedikit dari aktivitas mengajak orang untuk membaca artikel-artikel yang kami tulis ke aktivitas mengajak orang untuk mendengarkan cerita-cerita yang kami bagikan melalui "suara" mungkin bakalan menarik. Sebab, sejauh yang kami perhatikan, kini orang-orang lebih banyak melihat dan mendengarkan daripada membaca.

Penulis Garut memang punya channel YouTube dan Podcast. Namun, keduanya, buat kami kurang cocok. Maka dari itu, kami berinisiatif membuat radio penulis Garut.

(Hah, sebentar, radio penulis Garut? Kok disimpan dan dibagikan di blog ini sih?)

Begini. Kami sebenarnya tidak punya channel radio sendiri hahaha Tapi, ini mah semacam harapan dan cita-cita. Yaaa mudah-mudahan kedepannya kami memiliki channel radio sendiri. Ditambah lagi, mau menamakan "rekaman suara penulis Garut" kurang enak dibaca, kan? Jadi, kami namakan saja radio penulis Garut agar tampak "wah".

Tujuan kami membuat radio penulis Garut yang disimpan di blog ini yaitu buat nambah-nambah pageviews. Dan benar saja, ketika audio pertama diupload, langsung banyak yang ngeklik.

Apa saja yang kami bahas di radio penulis Garut? Tentu saja masih berkaitan dengan topik blog ini. Mulai dari dunia kepenulisan, membahas buku, film bertema kepenulisan, dan info-info manfaat lainnya. Bedanya dengan memberikan informasi melalui artikel, di radio penulis Garut, kami akan berbagi informasi yang lebih dalam lagi.

Teman-teman pembaca setia blog penulis Garut, boleh kok nanti bertanya-tanya melalui nomor yang kami cantumkan di bio Instagram penulis Garut. Tentu saja pertanyaannya seputar topik blog ini. Teman-teman juga boleh request lagu. Ini biar kayak radio beneran. Padahal mah cuma raradioan.

Selain itu, tujuan kami membuat radio penulis Garut adalah kami sadar bahwa bahasa tulisan dan lisan itu berbeda. Jadi, ada hal-hal yang sulit sekali dipahami oleh pembaca saat kami menyampaikn informasi lewat tulisan, tapi mudah dipahami melalui lisan. Sesederhana itu sih.

KLIK JUGA halaman radio penulis Garut di Radio penulis Garut.